Batik Fashion and Street Carnival Meriahkan HUT ke-730 Tuban. 👇
Tuban (beritajatim.com) – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) tahun 2023, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menggelar Batik Fashion and Street Carnival di depan kantor Pemkab atau Alun – Alun Tuban. Minggu (29/10/2023) malam.
Perhelatan yang digelar oleh Pemkab Tuban ini sukses menyedot ribuan masyarakat yang antusias menyaksikan parade busana, dan kostum carnival batik khas Tuban.
Sebanyak 125 peserta dari berbagai kalangan turut berpartisipasi dalam meramaikan carnival tersebut, dengan pesona kriya wastra batik Tuban, gebyar keelokan kain batik motif tuban menjadi mahakarya bersama, yang ditampilkan lewat busana dan kostum carnival yang elegan.
Parade busana tersebut dibuka oleh Sekda Kabupaten Tuban Budi Wiyana dimulai dengan parade dolanan tradisional oleh belasan anak-anak, dan dibuka penampilan tari kontemporer Argophobia dari sanggar seni Lingsari SMAN Jatirogo.
BACA JUGA:
Puluhan Mahasiswa Unirow Tuban Ikuti Diklat Jurnalistik
“Kami sampaikan terimakasih kepada para peserta yang meramaikan Tuban Batik Fashion and Street Carnival tahun 2023, acara ini digelar sebagai apresiasi para pelaku industri kreatif di Kabupaten Tuban yang belakangan berkembang dengan pesat,” ucap Sekda Tuban.
Pihaknya juga menyampaikan pesan dari Mas Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky untuk terus mendukung Pemkab Tuban dalam memberikan wadah kreativitas masyarakat, khususnya di bidang industri kreatif.
“Kami juga akan terus mengevaluasi acara tersebut, agar semakin baik dan maksimal, sehingga bisa menjadi event tahunan, mudah-mudahan tahun depan lebih meriah, lebih megah,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Disbudporapar Tuban, M. Emawan Putra juga menyampaikan, Tuban Batik Fashion and Street Carnival tahun 2023 digelar untuk mengapresiasi para pelaku industri kreatif, juga untuk menambah daya tarik wisata di Tuban, terutama pariwisata budaya dan ekonomi kreatif, sebagai salah satu pendorong ekonomi.
“Tujuan dari Fashion and Street Carnival tahun 2023 dengan Pesona kriya Wastra Batik Tuban untuk meningkatkan khasanah kegiatan festival, wisata dan ekonomi kreatif yang berkarakter kearifan, sekaligus memperingati Hari Jadi Tuban ke-730,” tutur M. Emawan Putra.
BACA JUGA:
Wisata Silowo Tuban, Rekomendasi Susur Sungai dengan Keindahan Alam yang Eksotis
Selain itu, juga sebagai pemantik dan penggerak ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan, dan mengawali HJT tahun ini. Menurutnya, jumlah peserta 125 menjadi awal yang baik sebab banyak yang ikut tertarik dalam acara tersebut.
Adapun peserta terdiri dari Sanggar tari anak berjumlah 11 orang, batik gedog carnival berjumlah 30 orang , parade Tuban Carnival 18 orang, Tuban Ethno Carnival 11 orang, perajin gedog 10 orang, parade batik fashion 50 orang, juga penampilan dari solo batik carnival.
“Peserta tak hanya dari kalangan desainer lokal, namun juga para perancang busana dari SMA sederajat, komunitas fashion, hingga sanggar,” imbuhnya.
Sedangkan, dewan juri melibatkan para pelaku industri kreatif berpengalaman, seperti Asosiasi perancangan pengusaha Mode Indonesia Jawa Timur, Iwapi Bojonegoro, Solo Batik Carnival, designer muda Tuban, dan lainnya. [ayu/beq]
—
Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp