Forum Osis Pesantren Nurul Jadid Probolinggo Adakan Diskusi Tentang Resolusi Jihad. 👇
Malang (beritajatim.com) – Forum Komunikasi Osis Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton Probolinggo mengadakan diskusi publik bertajuk Jihad Santri Untuk Islam dan Indonesia. Acara ini diadakan di halaman Madrasah Aliyah Nurul Jadid pada Selasa (24/10/23) lalu.
Moh. Sholahuddin, ketua panitia mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan pengetahuan tentang makna resolusi jihad sesuai konteks saat ini. Jihad saat ini tidak dimaknai harus mengangkat senjata untuk berperang dengan penjajah.
“Makna jihad saat ini tidak di makna harus mengangkat senjata untuk berperang dengan penjajah. Berbeda dengan waktu KH. Hasyim Asy’ari melawan penjajah saat mempertahankan kemerdekaan republik Indonesia,” kata Moh. Sholahuddin ketua panitia kegiatan.
Baca Juga:
Walikota Probolinggo Berharap Bisa Muncul Produk Baru dari OPOP
Ia menambahkan bahwa kegiatan diskusi publik untuk mengajak santri agar mampu memahami makna jihad saat ini. “Kita berharap diskusi publik kali diikuti dengan baik. Kita ingin ikut memeriahkan kebanggaan kita dalam merayakan hari santri nasional,” katanta.
Sementara itu, Ahmad Sahidah, PhD., memberikan apresiasi terhadap forum Komunikasi Osis karena memberi fasilitas diskusi publik kepada santri. Menurutnya, jihad santri adalah mencari ilmu, menambah wawasan dan kesenian agar dapat berkontribusi pada bangsa.
“Santri harus membuka diri dengan kemajuan teknologi yang berkembang pesat. Tahun 2030 banyak pekerjaan manusia yang akan diambil mesin. Ini sebuah musibah bila manusia kalah dengan mesin,” katanya saat memberikan materi saat menjadi pemantik.
Hal yang sama disampaikan Dr. Mushafi Miftah bahwa jihad santri itu mutholaah di pondok pesantren, bukan lagi berperang fisik. Jihad ini tidak dibutuhkan dalam era sekarang.
“Santri jangan malas belajar, berdiskusi dan membaca buku. Ini bagian dari pada jihad,” terangnya. (dan/ted)
—
Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp