Harga Cabai Rawit di Banyuwangi Tembus Rp 70 Ribu/Kg. 👇
Banyuwangi (beritajatim.com) – Harga cabai rawit di Banyuwangi sudah mencapai Rp 70 ribu per kilogram. Harga ini rata-rata terpantau hampir di semua pasar tradisional di Banyuwangi.
Di pasar Banyuwangi misalnya, harga cabai rawit merah sebelumnya di kisaran Rp 60 ribu per kilogram. Harga tersebut terpantau sejak sepekan terakhir. “Sebulan lalu masih dikisaran Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu per kilogram,” ungkap salah seorang pedagang di Pasar Banyuwangi, Selasa (31/10/2023).
Pedagang menilai, kondisi cuaca panas disinyalir menjadi penyebab utama harga cabai rawit melambung. Cuaca tersebut membuat sejumlah penghasil cabai di Banyuwangi berkurang. “Pasokan tidak begitu banyak, karena banyak tanaman cabai rawit petani yang berkurang karena mati akibat cuaca panas,” terangnya.
Kondisi ini membuat konsumen cabai rawit di Banyuwangi mulai khawatir. Mereka berpendapat jika harga tersebut mulai mahal. “Sekarang sudah mulai mahal, tadi belinya sedikit karena cuma seperempat saja,” kata Lutfi salah satu konsumen cabai rawit.
BACA JUGA: Pas Harga Naik, Petani Cabai Magetan Malah Gagal Panen, Rugi Rp8 Juta
Melihat kondisi itu, warga terutama para ibu-ibu juga harus pandai mengatur belanja. Pasalnya, mereka harus membagi dengan komoditi lainnya yang juga mulai naik. “Ya, kalau belanja Rp 70 ribu itu biasanya bisa beli cabai dan lainnya, sekarang cuma dapat sekilo cabai saja. Makanya harus pintar memutar agar semua tercukupi,” katanya. [rin/suf]
—
Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp