KPU Jember: Deklarasi Damai Seremonial Formalitas Tapi Penting. 👇
Jember (beritajatim.com) – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Jember, Jawa Timur, menegaskan pentingnya deklarasi damai untuk mengingatkan semua pihak agar pemilihan umum berjalan damai dan lancar. Deklarasi menunjukkan komitmen banyak pihak.
Setidaknya ada tiga deklarasi damai yang sudah dilaksanakan di Jember, yakni diselenggarakan KPU, Kepolisian Resor Jember, dan TNI Distrik Militer 0824. “Kami berharap deklarasi damai ini tidak sekali ini saja, tapi juga bisa dilakukan para pihak yang memiliki komitmen yang sama agar Pemilu 2024, khususnya di Jember, bisa betul-betul berjalan damai,” kata Ahmad Hanafi, komisioner KPU Jember, Selasa (31/10/2023).
“Deklarasi ini walau kegiatan seremonial formalitas, tapi saya yakin jika kita sering mengingatkan dengan kegiatan serupa maka akan betul-betul jadi komitmen yang sama untuk mewujudkan cita-cita tersebut,” kata pria berkacama ini.
Hanafi mengatakan, berkaca dari 2019, tidak ada kejadian konflik luar biasa yang mengganggu jalannya pemilu di Jember. “Tidak ada problem pemilu yang muncul ke permukaan dalam skala besar. Saya kira penyelenggaraan Pemilu 2019 berjalan dengan baik,” katanya.
Hanafi senang pemerintah daerah dan partai politik berkomitmen mendukung tingginya angka partisipasi pemilih. “Saya kira ini positif. Tentunya KPU sangat mengapresiasi itu, siap mendukung dan bekerja sama dengan para pihak yang memiliki komitmen dan cita-cita yang sama dengan KPU,” katanya.
Bupati Hendy Siswanto memang berharap partisipasi pemilih di Jember berada di atas 80 persen. “Kami sendiri membantu ikut menyosialisasikan. Ini kesempatan. Pilihlah yang terbaik. Semua bagus,” katanya.
“Silakan teman-teman partai mendekati masyarakat. Datangi masyarakat. Semakin banyak mendatangi masyarakat, kami semakin bahagia. Semakin mereka merasa memiliki Jember, dan kalau sudah seperti itu, pada saatnya mereka akan memilih,” kata Hendy.
Pemkab Jember sudah memperbaiki sebagian besar infrastruktur jalan di sekitar tempat pemungutan suara sehingga bisa diakses dengan lebih mudah. “Mungkin tinggal nol koma sekian persen yang sulit masuk. Jadi tidak ada alasan lagi sulit lokasinya,” kata Hendy.
KPU menyediakan 7.706 TPS untuk 1.972.216 orang pemilih di 248 desa dan kelurahan. “Ini memudahkan pemilih ke TPS dan tidak menghabiskan waktu untuk bekerja. Kami berharap masyarakat Jember memilih semua,” kata Hendy. [wir]
—
Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp