Skip to content

Rumah di Sidoarjo Diduga Dirampok, Penghuni Meregang Nyawa Fisherman’s Friend

  • by

Rumah di Sidoarjo Diduga Dirampok, Penghuni Meregang Nyawa. 👇

Sidoarjo (beritajatim.com) – Rumah milik Hj Askuruniyah (59) di RT 20 RW 6 Kelurahan Magersari, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, disatroni perampok pada Sabtu (4/11/2023) jelang siang. Pemilik sekaligus penghuni rumah tersebut ditemukan meregang nyawa.

Aksi perampokan disertai pembunuhan diketahui oleh anak korban, Wawan. Korban ditemukan meninggal dengan kondisi bersimbah darah pada posisi kaki dan tangan diikat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, pagi sekitar 07.00 WIB, Wawan datang di rumah korban. Wawan memang punya rutinitas berkunjung dan menengok ibunya setiap Sabtu dan Minggu.

“Pagi tadi itu Wawan anak korban terlihat di rumah. Tidak lama kemudian Wawan keluar sepertinya mencari tangga untuk membetulkan atap genteng rumah bagian belakang yang terlihat hilang sekitar 3 biji,” ucap tetangga korban.

Setelah balik ke rumah sambil membawa tangga pinjam dari rumah pamannya bernama Puryanto sejarak 50 meter, Wawan tidak langsung masuk karena pintu depan terkunci. Wawan kemudian istirahat depan depan sekitar 10 menit.

BACA JUGA:
Daftar Calon Tetap Pemilu Legislatif 2024 Dapil 1 Sidoarjo

“Saat melepas lelah habis memanggul tangga depan rumah, anak korban mendengar sayup-sayup mamanya minta tolong. Karena pintu depan terkunci, dia bisa masuk,” ucap warga.

Tidak lama kemudian, motor milik Wawan yang diparkir samping rumah, dibawah kabur seseorang lengkap dengan jaket dan helm yang dirinya.

Wawan yang mengetahui motornya dicuri orang, langsung mengejarnya dan tidak mendapatkannya. Setelah Wawan masuk rumah dan melihat kondisi ibunya sudah bersimbah darah bagian mulutnya dan seperti habis dijerat dengan tali tas.

“Melihat kondisi ibunya sudah bersimbah darah dan sudah meninggal, WA awan histeris dan pamannya yang punya tangga datang. Kemudian keduanya lapor ke polisi,” ungkapnya.

Warga lainnya juga mengaku melihat terduga pelaku membawa motor anak korban. Warga mengira yang membawa motor itu masih keluarga korban.

“Tadi ada lihat orang bawa motor anak korban melaju arah timur. Nah, warga juga mengira dia keluarga korban, bukan terduga pelaku perampokan,” terang salah satu warga usai membeli di warung depan rumah korban.

BACA JUGA:
Proyek Flyover Krian Sidoarjo Capai 95 Persen, Akhir Tahun Siap Uji Coba

Ia menduga, terduga pelaku perampokan dan pembunuhan itu sudah bersembunyi menyelinap atau berada di rumah korban. “Pagi anaknya datang lalu keluar mencari sesuatu, begitu datang motor diparkir lalu dibawa kabur dan ibunya juga sudah diketahui meninggal,” tandasnya.

Kasatreskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Hutomo mengatakan masih melakukan penyelidikan dalam kasus ini. Dalam rumah, korban ditemukan meninggal dunia dengan posisi tangan terikat, wajah bersimbah darah dan leher tercekik.
“Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan,” paparnya.

Untuk barang korban yang hilang, Tiksnarto tidak menjelaskan secara rinci. Saat ini yang dilaporkan hilang motor korban.

“Kami belum bisa menjelaskan barang-barang korban yang hilang karena anak korban masih belum bisa dimintai keterangan secara maksimal karena masih syok,” paparnya. [isa/beq]


Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp