Spektronics ITS Incar Juara di Malaysia dan Amerika. 👇
Surabaya (beritajatim.com) – Tim Spektronics ITS mengincar juara di dua ajang internasional di Malaysia dan Amerika Serikat. Untuk mewujudkan hal tersebut, mereka telah meluncurkan dua mobil prototipe andalan baru, Spektronics 23 dan Spektronics 25.
Peluncuran ini menandakan kesiapan Tim Spektronics ITS untuk berkompetisi di Malaysia Chem-E-Car Competition dan AIChE Chem-E-Car Competition yang akan berlangsung pada 4-5 November 2023 nanti.
Wakil Rektor I ITS Prof Adi Soeprijanto mengatakan, hal yang sangat penting saat berkompetisi adalah keyakinan. Keyakinan ini harus dipegang meski kondisi fasilitas yang dimiliki tidak lebih baik dari para kontestan lainnya.
“Selain itu, kompetisi ini juga dapat menjadi sumber pembelajaran yang baik bagi para engineers masa depan,” kata Prof Adi, ditulis Sabtu (28/10/2023).
BACA JUGA:
Mahasiswa ITS Bantu Masyarakat Lokal Optimalkan Pengolahan Ikan Bandeng
Salah satu anggota tim Spektronics yang akan berlomba di Malaysia Chem-E-Car 2023, Bima Rizky Sofyan menjelaskan, pada perlombaan di Malaysia ini timnya akan mengusung mobil Spektronics 25.
Mobil ini memanfaatkan sumber tenaga dari reaksi dekomposisi hidrogen peroksida dengan katalis besi (III) klorida. “Hasil reaksi tersebut nantinya akan menghasilkan tekanan yang dimanfaatkan untuk menggerakkan mobil,” jelasnya.
Pemanfaatan sumber tenaga itu membuat mobil Spektronics ITS sangat ramah lingkungan. Limbah hasil reaksi yang terjadi adalah gas oksigen yang tidak berbahaya bagi lingkungan. Selain itu, katalis besi (III) klorida juga bisa dimanfaatkan berulang kali.
Di sisi lain, mobil ini juga dibuat dengan material stainless steel 316, material yang sering digunakan untuk pembuatan reaktor. Material ini memungkinkan mobil tidak mengalami korosi dan mampu bertahan lebih lama.
Lalu, untuk memaksimalkan kemampuan mobil ini, Spektronics 25 memanfaatkan ekstrusi aluminium yang tahan terhadap korosi sebagai bahan dasar chasis dan bodi mobil.
Tidak hanya untuk ketahanan terhadap korosi, pemilihan material ini membuat mobil Spektronics 25 juga memiliki bodi lebih kuat. Ini sangat bermanfaat bagi tim Spektronics ITS.
Sebab, dalam perlombaan Malaysia Chem-E-Car ini, mobil nantinya akan ditantang juga untuk bisa menendang bola menuju gawang serta menjatuhkan target yang ditentukan. “Untuk itu, kita memerlukan transfer momentum yang baik yang dapat diperoleh dari kecepatan dan massa yang tinggi,” papar Bima.
Sementara itu, Spektronics 23 yang akan dilombakan di AIChE Chem-E-Car Competition 2023 di Amerika Serikat juga dilengkapi dengan teknologi-teknologi yang tidak kalah hebat.
BACA JUGA:
Komitmen Kembangkan Teknologi, ITS Surabaya Luncurkan 7 Alat Kesehatan
Secara garis besar, mobil ini memanfaatkan sumber tenaga yang sama dengan Spektronics 25. Akan tetapi, penambahan komponen elektrik pada mobil ini membuatnya memiliki akurasi dan efisiensi lebih baik.
Team Leader tim Spektronics ITS untuk AIChE Chem-E-Car Competition 2023, Bimo Bintang Aulia menjelaskan, komponen elektrik yang dimanfaatkan pada Spektronics 23 ini adalah solenoid valve.
Solenoid valve ini juga dipasangkan dengan sensor magnetik yang nantinya akan membantu membuka tutup aliran bahan bakar dan membuat bahan kimia yang digunakan pada mobil ini menjadi lebih sedikit.
Bimo menjelaskan, mobil timnya akan diuji akurasinya untuk mencapai suatu titik tertentu. Tim yang berhenti lebih dekat dengan titik target akan meraih nilai yang lebih tinggi. Selain itu, juga ada penilaian lain dalam bentuk safety inspection, poster, presentasi, dan juga video profil kreatif mengenai mobil yang dilombakan.
Soal target tim, Bimo menyebut jika timnya menargetkan prestasi setinggi-tingginya, yaitu juara 1. Tidak hanya itu, target lain yang ingin dicapai adalah menambah relasi dengan orang-orang dari berbagai belahan dunia. [ipl/beq]
—
Ikuti kami di 👉https://bit.ly/392voLE
#beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp